Skip to main content

Rizieq dan Agus-Silvi "Gigit Jari", Ahok-Djarot Menang di TPS 17 Petamburan, Walau Hitung Ulang Dilakukan Lima Kali

Rizieq dan Agus-Silvi "Gigit Jari", Ahok-Djarot Menang di TPS 17 Petamburan, Walau Hitung Ulang Dilakukan Lima Kali

BENTENGSUMBAR.COM - Pasangan calon gubernur DKI Jakarta nomor 2, Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok)- Djarot Saiful Hidayat unggul di TPS 17 Petamburan. Seperti diketahui, TPS tersebut lokasi pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Syihab nyoblos.

Namun, keunggulan Ahok-Djarot tersebut tak lantas langsung diakui. Pihak petugas KPPS dan saksi meyakini total suara tidak sesuai dengan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT).

Pantauan merdeka.com di lokasi, Rabu (15/2), petugas KPPS dan saksi kemudian menghitung ulang suara di TPS tersebut. Penghitungan dilakukan sebanyak empat kali. Setelah dinilai cocok jumlah suara petugas terlihat akan menulis ulang. 

Akan tetapi, seorang pria berjenggot mengenakan peci putih dan kaos hitam celana putih memanggil Ketua KPPS Ali. Pria tersebut menilai masih belum cocok penghitungannya dengan catatan yang dia miliki.

Berdasarkan kesepakatan surat suara kembali dihitung ulang. Berati lima kali penghitungan surat suara di TPS tersebut. Hasilnya tetap sama, Ahok unggul dengan 279 jumlah suara.

Rinciannya setelah hitung ulang 5 kali: Ahok-Djarot 279 suara, Anies-Sandi 212 dan Agus 38 serta tidak sah 5. Total surat suara 743, dari jumlah DPT 724 ditambah 19 surat suara cadangan. Sisa surat suara yang tidak terpakai 209. Jumlah suara yang ada 534.

Penghitungan ulang juga disaksikan oleh sejumlah warga yang tinggal dan memberikan suaranya di TPS 17. Mereka juga terlihat mengabadikan gambar untuk dijadikan bukti jika suatu saat terjadi perubahan jumlah perolehan suara.

Ketua PPS TPS 17, Ali mengatakan, penghitungan ulang harus dilakukan untuk mencegah terjadinya kesalahan perolehan suara. Ia menduga, kesalahan terjadi pada penulisan di berkas hasil suara yang terpasang di papan.

“Mungkin karena ramai saat penyebutan berakibat kesalahan pencoretan di pleno,” ujar Ali, Rabu (15/2).

Dalam rekapitulasi suara awal, pasangan nomor urut 2, yaitu Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat memperoleh 278 suara. Kemudian disusul pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno sebanyak 212 suara dan pasangan Agus Yudhoyono-Sylviana sebanyak 38 suara. (Sumber: merdeka/cnnindonesia)

Comments

Popular posts from this blog

Talk Show Literasi Keuangan FIFGROUP: OJK Apresiasi Langkah untuk Optimalkan Pembiayaan Dengan Cerdas dan Bijak

SO, JAKARTA,-Industri jasa keuangan memiliki peran penting dalam mengakselerasi pertumbuhan ekonomi nasional.  Namun, pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan tidak hanya bergantung pada peran sektor keuangan itu sendiri, tetapi juga pada pemahaman dan kesiapan finansial masyarakat yang menjadi bagian penting dari ekosistem yang berjalan. Hasil dari Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) tahun 2022 menunjukkan perkembangan positif, dengan indeks literasi keuangan Indonesia mencapai 49,68%, meningkat signifikan dari angka 38,03% pada tahun 2019.  Meskipun terdapat peningkatan, masih ada sebagian masyarakat Indonesia yang belum memiliki pemahaman yang memadai mengenai karakteristik dan peraturan berbagai produk serta layanan di sektor jasa keuangan.  Perkembangan pesat dan digitalisasi di industri keuangan telah menciptakan sistem keuangan yang semakin kompleks dan dinamis.  Oleh karena itu, upaya bersama antara pemerintah, lembaga keuangan, organisasi non...

Ketika Hakim Nan Alim Itu Ditangkap KPK di Hotel Esek-esek

MEMALUKAN dan munafik, itulah kata yang pas bagi hakim Mahkamah Konstitusi (MK) yang satu ini. Betapa tidak, sebagai sosok pengawal konstitusi, mestinya dia terdepan dalam bertindak, bertingkah laku, dan berbicara memerangi para pelaku perusak konstitusi di negeri ini.  Salah satu perilaku yang merusak konstitusi itu adalah korupsi. Dia mestinya bekerja keras menjaga konstitusi agar tidak "digerogoti" oleh para koruptor. Sebagaimana fatwanya, koruptor harus dimiskinkan se miskin-miskinnya.  "Maka demi Tuhan langit dan bumi, Sesungguhnya yang dijanjikan itu adalah benar-benar (akan terjadi) seperti perkataan yang kamu ucapkan.” (QS. Adz-Dzariyaat: 23). Namun apa hendak dikata, ternyata dirinya sendiri ditangkap KPK karena diduga menerima suap dari orang-orang yang ingin mengubah bunyi pasal dalam undang-undang (uji materi UU nomor 41 tahun 2014) agar sesuai dengan keinginan mereka.  Maka, sesuai fatwanya itu, dia harus dimiskinkan se miskin-miskinnya....

Yusman Kasim: Jangan Salah Pilih

Deklarasi dukungan kepada Emzalmi-Desri Ayunda. SO ,_Mantan Wakil Walikota Padang, Yusman Kasim membakar semangat relawan pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota nomor urut 1, Emzalmi-Desri Ayunda dan warga yang hadir di Wisma Takana Juo Ulak Karang Kecamatan Padang Utara Kota Padang, Sumatera Barat, Rabu, 7 Maret 2018. Wisma Takana Juo penuh sesak oleh warga yang hadir untuk mendengarkan orasi politik dari mantan Wakil Walikota Padang periode 2004-2009 ini. Selain itu, orasi politik juga diberikan politisi Partai Nasdem, Masful. Acara tersebut juga dihadiri pengurus Partai Garuda, PPP, dan FKAN Pauh IX Kecamatan Kuranji. "Emzalmi adalah sosok pekerja keras. Ia merintis karir dari nol sampai terakhir menjabat Sekretaris Daerah Kota Padang. Saya kenal betul dengan Emzalmi. Sosok yang amanah, jujur dan memiliki integritas," ujar Yusman Kasim memulai kata sambutan. Pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 27 Juni 2018 mendatang, kata Yusman, Emzalmi mencalonkan ...