Panglima TNI Sebut Demo Susulan Bertujuan Gulingkan RI 1 dan Memecah Belah NKRI
November 17, 2016
Add Comment
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo. |
"Kita harus waspada, ego kita sekarang adalah kita lebih sering menggunakan kata 'aku', bukan 'kita'. Mari kembali ingat sejarah, cegah hasutan, provokasi, dan adu domba!" seru Gatot saat memberi kuliah umum di Balai Sidang UI, Depok, Jawa Barat, Rabu, 16 November 2016.
Gatot mengatakan bahwa demo 4 November lalu adalah murni didesain anak bangsa dan berjalan dengan demokratis. Gatot juga menyinggung soal penetapan status gubernur DKI Jakarta nonaktif, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang menjadi tersangka soal kasus dugaan penistaan agama. Jikapun akan terjadi demo susulan, Gatot mengatakan ada unsur dari luar yang membuat kekacauan dan memecah belah NKRI dan akhirnya konsep membagi wilayah Indonesia akan terwujud.
"Tetapi apabila ada demo lagi, temanya sudah bukan ini, apalagi sekarang (Ahok sudah tersangka). (Bila ada demo lagi maka temanya pastilah) Gulingkan RI 1, pasti itu unsur-unsur dari luar yang akan membuat kekacauan dan memecah-belah NKRI dan akhirnya konsep membagi wilayah Indonesia akan terwujud," ujar Gatot.
"Bagaimana cara mengatasinya? Seperti yang saya katakan tadi, sumpah pemuda melahirkan Bhinneka Tunggal Ika. Kalau lihat patungnya Garuda Pancasila, itu mencengkeram keras Bhinneka Tunggal Ika, karena Bhinneka Tunggal Ika kita bisa merdeka," tegas Gatot.
Dengan senjata apa adanya, bambu runcing melawan senjata modern, para pejuang bisa mengusir penjajah. Menurut Gatot, Bhinneka Tunggal Ika adalah pusat gravitasi pemersatu bangsa.
"Bila tidak ada Islam, Kristen, Hindu, Buddha, bila tidak ada kepercayaan, itu bukan Indonesia. Itulah sebenarnya Indonesia," bebernya. (Sumber: detik.com)
0 Response to "Panglima TNI Sebut Demo Susulan Bertujuan Gulingkan RI 1 dan Memecah Belah NKRI"
Post a Comment
Silahkan Komentari Artikel ini